Wednesday, July 22, 2015

[TIPS] Bagaimana Cara Memeriksa dan Menyetel Fan Belt atau Drive Belt

Seperti yang pernah saya ulas di TIPS beberapa waktu yang lalu untuk mengetahui bunyi-bunyi cit-cit-cit saat kendaraan dihidupkan terutama di pagi hari, seperti link berkut ini:


Tip kali ini adalah lanjutan dari informasi TIPS diatas, dimana bila penggunaan air, wax maupun belt dressing tetapi belt masih bunyi juga berarti itu belt harus di setel ulang ketegangannya, bagaimana caranya..? ikuti langkah berikut.

   1.       Periksa lah ketegangan belt dengan cara menekannya dengan jari tangan, kalau belt kendur maka akan terasa lendutan belt yang jauh kearah dalam. Lakukan penekanan dengan kekuatan normal kira-kira 10kg (lihat gambar-1).
Gambar 1, cara periksa ketegangan fan belt atau drive belt

   2.       Kalau dibengkel biasanya menggunakan alat/special tools bernama “Belt Tension Gauge” dimana alat ini bisa untuk menekan atau menarik sesuai dengan kekuatan yang kita inginkan, nanti kekuatannya akan terukur pada jarum indicator (lihat gambar-2).
Gambar 2, Belt Tension Gauge

   3.       Nilai standard kelenturan dari belt bila ditekan dengan tenaga 10kg kira-kira 7.0-9.0 mm.
   4.       Bila ternyata belt tidak standard kelenturannya bisa dilakukan penyetelan sbb (Gambar 3):

4.1. Kendurkan nut/mur pada alternator pivot bolt
4.2. Lalu kendurkan “lock bolt” atau baut penguncinya.
4.3. Gunakan “adjusting bolt” atau baut penyetel untuk mengatur ketegangan dari belt sampai sesuai         dengan nilai standard nya (lihat table-A untuk nilai standard antara belt lama dan belt baru).
4.4. Kencangkan kembali nut/mur alternator pivot bolt.
      Momen pengencangan 2.3 Kgm
4.5. Kencangkan kembali “lock bolt”
      Momen pengencangan 2.2 Kgm
4.6. Kencangkan kembali “adjusting bolt”
      Momen pengencangan 0.5 Kgm
Gambar 3, Cara menyetel fan belt atau drive belt

    5.       Hidupkan mesin dan periksa kembali putaran pulley dan belt apakah sudah baik.
    6.       Pastikan bunyi cit-cit-cit tidak timbul lagi.

Table A, nilai Standard ketegangan dan kelenturan Belt 

Catatan: bila ternyata problem masih muncul kemungkinan belt harus diganti dengan yang baru.

No comments:

Pengunjung yang baik selalu meninggalkan kesan dan pesan...!!! Terima kasih

LinkWithin

Related Posts with Thumbnails